Tuesday, June 23, 2015

H Min 1 (15)

Manly Beach, Sydney


Satu hari sebelum kembali ke Jakarta, jalan-jalan ke Opera dan Manly Beach. Sebelumnya beberapa kawan membeli kacamata, tapi saya tidak karena saya sudah punya kacamata, walaupun bukan hitam. Kuranglebih 20 menit kami naik ferry ke Manly Beach. Di situ kami melihat pantai yang ramai pengunjung. Kami sempatkan makan siang juga di sana.  
Di Manly Beach banyak orang mandi di pinggir laut. Seperti juga laut-laut lainnya yang menjadi favorit orang barat, seperti itulah pemandangannya. Dalam fakta seperti ini kita memang harus banyak-banyak menjaga pandangan dan beristigfar. Bukan apa-apa, karena tatapan mata pada fenomena yang sangat terbuka itu membuat kita bisa saja tergoda. Saya berharap semoga tidak tergoda dengan hal itu. Dua tahun sebelumnya, di Pantai Kuta Bali juga saya lihat hal seperti ini, sebuah pemandangan yang sulit dihindari saat mengunjungi Pantai Kuta. Memperbanyak istigfar adalah bagian dari penjagaan diri kita. Untuk berfoto, saya lebih memilih foto di tempat yang relative ‘aman’ untuk menjaga-jaga dari tatapan orang yang kelak akan melihat foto tersebut. 
Description: C:\Users\user\Desktop\MEP 2015\Foto MEP\28 March 2015 Breakfast in Circular Quay, Paddy's Market, Darling Harbour, & Chinatown\P_20150328_121843.jpg
Di Pantai Manly Beach, Sydney
          Dari Manly Beach, kami kembali naik ferry ke pelabuhan dan menuju ke Paddys Market. Kabarnya, souvenir di sini murah-murah, hampir sama dengan Queen Victoria Market di Melbourne. Waktu kita untuk belanja sekitar satu setengah jam, setelah itu berkumpul, dan kembali ke Meriton. Saya beli beberapa oleh-oleh seperti gantungan kunci, magnet kulkas, kaos Australia, dan beberapa lainnya. Harga di sini sebenarnya ada yang relatif murah ketimbang Queen Victoria, ada juga yang agak mahal. Memang tidak jauh berbeda. Barang-barang yang di sini umumnya berasal dari China. Ada yang mereka tulis dibuat di China, tapi desainnya di Australia. Entah benar atau tidak, tapi masalah desain bisa dimana saja sebenarnya. Produk China memang membanjiri pasar dunia, tak terkecuali di Australia. *

Description: C:\Users\user\Desktop\MEP 2015\Foto MEP\28 March 2015 Breakfast in Circular Quay, Paddy's Market, Darling Harbour, & Chinatown\P_20150328_144135_HDR.jpg
Pintu masuk Paddys Market di Sydney

Description: C:\Users\user\Desktop\MEP 2015\Foto MEP\22 March 2015 Depart to Canberra, Visit Burley Lake, & Dinner with Canberra Interfaith Forum\P_20150322_082928_HDR.jpg
Salah satu lapak di Queen Victoria Market di Melbourne

No comments:

Post a Comment

Kazakhstan from the Eyes of Indonesia: Understanding and Enhancing Long-Term Partnerships

Kazakhstan is known as the ‘Heart of Asia’. A country that is locked by the largest land in the world located in Central Asia. Kazakhstan is...