Friday, July 10, 2015

Presentasi di University of Malaya

Foto bersama setelah selesai kegiatan
Dua bulan lalu saya diundang untuk presentasi makalah saya di kampus University of Malaya terkait dengan globalisasi dan identitas kolektif antara masyarakat Indonesia dan Malaysia. Ini merupakan project rumpunism yang digagas oleh Dr. Lili Yulyadi Arnakim dari kampus tersebut.

Perjalanan ke Malaysia ini adalah kali pertama bagi saya. Dari Bandara Husein Sastranegara, saya terbang ke Kuala Lumpur selama beberapa jam saja. Di sana, saya langsung ke Hotel Koptown mengikuti petunjuk yang telah dikirimkan Dr. Lili via email. Naik mobil ke KL Sentral, kemudian naik kereta, turun dan jalan sedikit sudah sampai di hotel. Adapun lokasi acara di gedung R & D berada tak jauh juga dari hotel.

Saya bersyukur bisa hadir di forum ini karena mendapatkan kesempatan untuk belajar dari para pakar yang sudah berpengalaman. Selain saya, juga diundang hadir dan mempresentasikan makalahnya adalah Dr. Basri Amin (Alumni Leiden University), Dr. Linda Sunarti (Kaprodi Ilmu Sejarah UI), Dr. Andy Alfatah, dan beberapa lainnya dari Indonesia dan Malaysia.

Setelah pertemuan, saya sempat jalan-jalan ke Menara Petronas. Bangunannya tinggi dan canggih. Luar biasa sekali ilmu pengetahuan manusia dalam pembuatan menara tersebut. Di masanya, Petronas adalah menara tertinggi di dunia, yang kini kalau tak salah sudah dikalahkan tingginya oleh Burj Dubai.

Setelah kegiatan selesai, tugas kita selanjutnya adalah mengedit kembali makalah tersebut. Jika sudah oke, kata Dr. Lili, buku akan diterbitkan oleh UM Press, dan akan coba dikirimkan ke Palgrave untuk diterbitkan agar berskala lebih global. *

No comments:

Post a Comment

Kazakhstan from the Eyes of Indonesia: Understanding and Enhancing Long-Term Partnerships

Kazakhstan is known as the ‘Heart of Asia’. A country that is locked by the largest land in the world located in Central Asia. Kazakhstan is...